Kupang,LikuraiOnline.id--Balai Wilayah Sungai (BWS) Nusa Tenggara II melalui Satker PJPA Nusa Tenggara II merehabilitasi Bendung Oesao di Daerah Irigasi Oesao yang terletak di Desa Pukdale, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Provinsi NTT.
Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II mengalokasikan anggaran Rp 20 Miliar lebih pada Tahun Anggaran 2024 untuk merehabilitasi Bendung yang mengairi sawah masyarakat Oesao tersebut.
Pembenahan Bendung Oesao membawa kabar gembira bagi para petani di wilayah tersebut.
Masyarakat yang sebelumnya hanya satu kali tanam setiap tahun kedepan akan menanam dua kali dalam setahun pasca pembenahan Bendung Oesao.
Pantauan wartawan Konstruksi bendung Oesao rusak para akibat diterjang banjir bandang pada beberapa waktu lalu bertepatan dengan Badai Seroja yang melanda NTT, juga pintu air tidak berfungsi maksimal sehingga menutup aliran air ke sawah masyarakat.
Kepada wartawan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Irigasi dan Rawa (IRWA) 1 mengatakan, pihaknya telah menandatangani kontrak kerja dengan penyedia jasa yakni PT Kurnia Mulia Mandiri selaku kontraktor pelaksana.
"Rehabilitasi Bendung Oesao sudah kita tandatangan kontrak dengan penyedia jasa. Sesuai kontrak, rehabilitasi bendung Oesao akan di tangani hingga bulan Desember 2024 mendatang,"ungkap mantan PPK Irigasi dan Rawa II ini.
Ia menambahkan, sebelum memulai pekerjaan, pihaknya akan melakukan sosialisasi dengan pemerintah Kabupaten Kupang dan masyarakat Oesao, terutama masyarakat yang sawahnya mendapat pasokan air dari bendung Oesao.
"Kita sedang persiapan untuk sosialisasi dengan pemerintah dan masyarakat Oesao,"katanya.
Sementara Pimpinan PT Kurnia Mulia Mandiri Yulius Budiyono yang ditemui wartawan di lokasi bendung Oesao mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan dilapangan sebelum memulai kegiatan konstruksi.
"Kita sedang persiapan memobilisasi alat berat dan armada ke lapangan untuk kegiatan konstruksi,"kata Budi
Ia mengatakan, pihaknya sebagai penyedia jasa siap menyelesaikan pekerjaan sesuai waktu yang ada pada kontrak.(Yulius)